Jalinan Kemitraan yang Kuat Hidayatullah bersama Persis untuk Kemajuan Umat


Ustadz Dzikrullah W. Pramudya (kiri) dan Dr. Tiar Anwar Bachtiar, M.Hum, (kanan) [ foto: dadang kusmayadi]

HIDAYATULLAHJABAR.COM, BANDUNG
- - Dalam acara halal bihalal di Kampus 2 Yayasan Hayatan Thayyibah Hidayatullah Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Dzulqaidah 1445 (11/5/2024) yang penuh kehangatan dan persaudaraan, beberapa tokoh terkemuka dari ormas Islam berkumpul untuk merajut benang merah kolaborasi yang saling menguatkan.

 

Salah satu momen dalam acara Halal Bihalal dengan tema “Membaca Goepolitik Jawa Barat untuk Khidmat Lebih Baik kepada Rakyat” ini adalah kehadiran Aep Nurdin, S.Ag, MSi, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, dan Dr. Tiar Anwar Bachtiar, M.Hum, Ketua Bidang Tarbiyah Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP Persis).

 

Aep Nurdin membuka pintu lebar-lebar untuk sinergi dan kolaborasi yang erat antara ormas Islam, termasuk Hidayatullah, dengan pemerintah daerah Jawa Barat.

 

Aep mengatakan, Insya Allah, banyak hal yang bisa dibangun dan dikerjakan bersama untuk umat ini. Ajakan Aep tersebut meneguhkan semangat untuk bersatu dan berkontribusi dalam memajukan kesejahteraan umat.

 

Sementara itu, Tiar Anwar Bachtiar, mengajak Hidayatullah untuk menjalin sinergi dengan Persis.

 

Menurut sejarawan dan dosen Universitas Padjadjaran (Unpad) ini, meski memiliki karakteristik yang berbeda, Persis dengan latar belakang yang kental di tatar Sunda dan Hidayatullah yang dikenal dengan keteguhannya dalam berdakwah ke pedalaman, memiliki potensi besar untuk berkolaborasi.

 

Menurut Tiar, kader Hidayatullah terkenal dengan keberaniannya dalam berdakwah di pedalaman.

 

Hal tersebut menurutnya menjadi modal penting untuk bersinergi dengan Persis dalam upaya menyebarkan dakwah di berbagai pelosok Jawa Barat yang mungkin sulit dijangkau oleh ormas lain.

 

“Beda karakter Persis yang lebih banyak di tatar Sunda dengan Hidayatullah,” ujar Tiar dalam acara yang diikuti oleh DPW, Dewan Murabbi Wilayah (DMW), Dewan Pengurus Daerah (DPD), amal usaha, orpen, dan para aktivis Hidayatullah se-Jabar ini.

 

Rektor STAI Persis Garut ini menambahkan, dengan kekuatan kolaborasi yang solid, Hidayatullah dan Persis memiliki potensi besar untuk memberikan dampak yang positif bagi masyarakat Jawa Barat secara menyeluruh.

 

Hadir pula dalam kesempatan tersebut Ketua Departemen Hubungan Antarbangsa DPP Hidayatullah Dzikrullah W. Pramudya yang didapuk menyajikan hikmah halal bihalal. Tampak pula Ketua DPW Hidayatullah Jabar, Hidayatullah, MAg, beserta jajarannya.

 

Tentang Persis

 

Persis sendiri adalah salah satu ormas Islam tertua yang lahir jauh sebelum masa kemerdekaan Indonesia yang berdiri pada 12 September 1923 di Bandung, Jawa Barat.

 

Persis adalah sebagai salah satu organisasi lokomotif pembaharuan Islam di Indonesia yang memiliki mainstream gerakan pada masalah pemikiran keislaman.

 

Selain Haji Muhammad Yunus, KH. Zamzam, KH. M. Isa Anshory, KH. Abdul Latief Muchtar,KH.Siddiq Amin, Prof. M. Abdurrahman, salah satu tokoh Persis lainnya adalah KH. Ahmad Hassan (A.Hasan) yang dikenal sebagai guru dari para pendiri bangsa seperti Mohammad Natsir dan Ir Soekarno.[ ]

 

Reporter: Dadang Kusmayadi

Editor: Iman