 |
| Narasumber KH.Endang Abdurrahman, S.Ag saat menyampaikan materi [foto: dok.yayasan ummul quro] |
HIDAYATULLAHJABAR.COM,KARAWANG - - Ketua Yayasan Ummul Quro, Hidayatullah Karawang, Ustadz Rudi Safa’at, S.H mengatakan, bahwa Kajian Parenting ini yang pertama kalinya. Dan berharap ini menjadi momentum bagi para wali murid bersemangat untuk membimbing dan mendidik putra-putrinya.
Hal
tersebut disampaikan pada acara Kajian Parenting, pada Sabtu 16 September 2023
di Masjid Baitussaid, kampus Pondok Pesantren Hidayatullah Karawang, Jalan
Manunggal Raya, Kampung Benggol, Desa Tegal Sawah, Kecamatan Karawang Timur,
Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Acara
yang bertema "Peran Orangtua dalam Mendampingi Anak Diusia Emas"
ini dihadiri sekitar 100 orang, mulai dari wali santri tingkat TKQ Yaa Bunayya,
SD Integral, MDTA Yaa Bunayya dan masyarakat umum.
Rudi
menjelaskan, bahwa kajian parenting ini sangat penting untuk para orangtua agar
dalam mengasuh anak dibekali dengan ilmu.
 |
| Peserta kajian parenting menyimak dengan antusias [ foto: dok.ummul quro ] |
“Jadi
tidak sembarangan, apalagi anaknya diusia emas, ini sangat perlu pendampingan
agar anak tumbuh dengan iman yang kuat dan imun yang sehat,” ungkapnya.
“Kami
berkomitmen akan memfasilitasi kegiatan semacam ini, sehingga hubungan wali
santri dengan yayasan dan guru semakin dekat,” imbuhnya.
Sementara
itu, menurut pembina dan juga pendiri Yayasan Ummul Quro, Ustadz Nanang Hanani,
S.Pd.I, MA, bahwa ketika kita berbicara tentang pendidikan, maka ada hal yang
harus diperhatikan. “Tiga hal yang harus diperhatikan oleh orangtua, yaitu
keluarga, sekolah, dan lingkungan,” ujarnya.
“Jika
ada yang hilang dari ketiga itu, maka tidak akan berhasil,” kata Nanang
menegaskan.
Narasumber
inti pada Kajian Parenting ini adalah Ustadz Endang Abdurrahman, S.Ag, praktisi
parenting nasional. Menurutnya, usia emas seorang anak adalah masa perkembangan
seluruh aspek kecerdasannya, baik itu jasad, akal, dan emosional.
“Orangtua
jangan sampai kehilangan momentum penting ini, agar kelak memiliki anak yang
sehat jasmani, ruhani dan berakhlak mulia,” paparnya.
 |
| foto bersama [dok.yayasan ummul quro] |
Lebih
lanjut, Ust.Endang menyampaikan bahwa untuk mencapai hal tersebut, maka harus ada
upaya pendampingan, yaitu; memberikan pujian dan apresiasi atas prestasi yang
dicapainya, sekecil apapun, fokus perhatian pada sisi-sisi positif anak,
senantiasa memberikan sambutan hangat, sering tertawa dan bersenda gurau bersama, serta libatkan anak dalam diskusi ringan.
Selain
itu, “Juga hargai buah pikiran anak, berterima kasih atas bantuan anak, dan
peluk, belai kepalanya serta doakan dalam munajat,” ujarnya.[ ]
Reporter:
Dadang Kusmayadi
Editor:
Iman
