 |
| foto: asep juhana |
HIDAYATULLAHJABAR.COM, BANDUNG - - Dalam angka meningkatkan kualitas dan standardisasi pengajaran untuk para dai dan guru mengaji, Kadep Dakwah DPW Hidayatullah Jawa Barat menggelar acara pelatihan Gerakan Dakwah Mengajar dan Belajar Al-Qur’an (GranD MBA) selama dua hari, Jum’at-Sabtu 3-4 November 2023.
Kegiatan
yang digelar di aula Pondok Pesantren Hidayatullah Bandung, Jalan R.E. Suwanda
No. 18 A, Pasir Leutik, Padasuka, Kab. Bandung ini dihadiri oleh utusan dai dan
guru ngaji Hidayatullah dari beberapa daerah di Jawa Barat.
Acara
bertema "Bersama Dai Membangun Negeri" ini dibuka oleh Ustadz
Hidayatullah, M.H.I, Ketua DPW Hidayatullah Jawa Barat.
Dalam
sambutannya, ia menyampaikan ucapan syukur dan terima kasih kepada para tamu
undangan dan peserta yang hadir mewakili halaqahnya dari berbagai daerah.
Ia
juga mengapresiasi kehadiran Ustadz Shohibul Anwar, S.Pd., M.H.I sebagai Ketua Departemen Komunikasi dan Penyiaran DPP
Hidayatullah beserta tim (Ustadz Agung dan Ust Muhdi). Selain itu, juga Ustadz
Rendi Suputra, Founder Qur’anic Entreupreuneur, Ustadz Dadang Abu Hamzah, Ketua
DMW Jabar, Jajang Kurnia, S.Sos, M.Si, Staf Ahli DPD RI, dan Firjun Zailani,
Kepala Perwakilan BMH Jabar.
"Acara
ini bisa memberikan motivasi, inspirasi
serta menambah kualitas dai dalam berdakwah," ujar Hidayatullah.
Pada
momentum ini, BMH Jawa Barat memberikan apresiasi kepada dai yang akan
mengikuti acara Silatnas Hidayatullah di Balikpapan pada Nopember ini.
Selain
itu, BMH juga memberikan armada dakwah kepada dai yang bertugas membina masyarakat.
Salah
seorang peserta, Ustadz Supriatna, Ketua DPD Hidayatullah Kabupaten
Bandung mengaku sangat senang dan
bermanfaat dengan diadakan pelatihan ini.
"Saya
banyak membina masyarakat dan butuh metode atau acara yang lebih efektif dalam
berdakwah dan mengajarkan al-Qur’an," ujarnya.
 |
| foto: asep juhana |
Program
GranD MBA ini merupakan program Nasional
di bawah Departemen Komunikasi dan Penyiaran DPP Hidayatullah. Program
ini secara istiqamah dilakukan di seluruh Indonesia sebagai program mainstream.
"Harapannya
dengan dilaksanakan program ini bisa tumbuh Rumah-rumah Qur’an dan Majelis
Qur’an lebih banyak lagi di tiap daerah," ujar Shohibul Anwar. [ ]
Reporter: Asep Juhana
Editor:
Dadang Kusmayadi
Admin: iman
